Eksposindo.com | Perwakilan dari PT Bumi Mineral Sulawesi (BMS) lakukan aksi Walk Out (WO) saat Rapat Dengar Pendapat dengan Komisi III DPRD Luwu.
Rapat yang dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Luwu Rusli Sunali ini digelar di aula DPRD Luwu dan dihadiri oleh Ketua dan Anggota Komisi III, Dinas Tenagakerja dan Transmigrasi Kabupaten Luwu, Inspektur Pengawasan Ketenagakerjaan Provinsi Sulsel, Dinas Lingkungan Hidup kabupaten Luwu, Pihak PT Sumber Graha Sejahtera (SGS), pihak PT Bina Agung Cipta Bersama (Wings Group), Pihak PT Masmindo Dwi Area, pihak PT, PT Bumi Mineral Sulawesi (BMS), pihak PT Tri Kencana Tata Warna, dan pihak dari INDOMARCO.
Agenda utama dari RDP ini tentang SOP dalam perusahaan dan penyebab terjadinya kecelakaan kerja yang terjadi pada perusahaan yang ada di kabupaten Luwu.
Pada kesempatan itu Ketua DPRD Luwu, Rusli Sunali menyampaikan bahwa semua aspirasi dari Aliansi Mahasiswa dan Pemuda Luwu serta Karang Taruna Desa Barowa ini semuanya kita akan inventarisir
“Makanya hari ini kita undang semua pihak, hari ini kita mau mendengar dari semua pihak yang telah kita undang” ucap Rusli Sunali.
Dan apabila ada kewajiban dari pihak perusahaan yang belum dilaksanakan pihak perusahaan ke korban, maka pihak DPRD harap Aliansi agar membuka semuanya.
Setelah melewati beberapa pembahasan Muhammad Rifky perwakilan dari Aliansi Mahasiswa dan Pemuda Luwu meminta kepada pihak PT SGS agar membuka data terkait angka kecelakaan kerja yang terjadi selama ini.
