Eksposindo.com | Komisi III DPRD Luwu gelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan beberapa Perusahaan yang ada di Luwu, Kamis 12 Mei 2022.
RDP yang digelar di aula DPRD Luwu ini dihadiri oleh Ketua dan Anggota Komisi III, Dinas Tenagakerja dan Transmigrasi Kabupaten Luwu, Inspektur Pengawasan Ketenagakerjaan Provinsi Sulsel, Dinas Lingkungan Hidup kabupaten Luwu, Pihak PT Sumber Graha Sejahtera (SGS), pihak PT Bina Agung Cipta Bersama (Wings Group), Pihak PT Masmindo Dwi Area, pihak PT, PT Bumi Mineral Sulawesi (BMS), pihak PT Tri Kencana Tata Warna, dan pihak dari INDOMARCO.
Agenda utama dari RDP ini tentang SOP dalam perusahaan dan penyebab terjadinya kecelakaan kerja yang terjadi pada perusahaan yang ada di kabupaten Luwu.
Pada kesempatan itu Ketua DPRD Luwu, Rusli Sunali menyampaikan bahwa semua aspirasi dari Aliansi Mahasiswa dan Pemuda Luwu serta Karang Taruna Desa Barowa ini semuanya kita akan inventarisir
“Makanya hari ini kita undang semua pihak, hari ini kita mau mendengar dari semua pihak yang telah kita undang” ucap Rusli Sunali.
Dan apabila ada kewajiban dari pihak perusahaan yang belum dilaksanakan pihak perusahaan ke korban, maka pihak DPRD harap Aliansi agar membuka semuanya.
Rifky perwakilan dari Aliansi Mahasiswa dan Pemuda Luwu menyampaikan bahwa meninggalnya salah satu karyawan PT Sumber Graha Sejahtera (SGS) dan karyawan PT Bina Agung Cipta Bersama (Wings Group) terjadi dalam selang waktu yang singkat di tahun 2022.
Rifky mengatakan kalau terjadinya kecelakaan yang sampai menghilangkan nyawa karyawan di dua perusahaan tersebut merupakan bukti bahwa kurangnya perhatian perusahaan terhadap kesejahteraan pekerja (buruh) yang ada di perusahaannya dan juga tentu tak lepas dari kurangnya pengawalan pemerintah terhadap perusahaan yang kemudian tidak memperhatikan daripada kesejahteraan buruh.