Eksposindo.com — Dalam sebuah pertandingan atau kejuaraan resmi sangat jarang kita temui atau melihat pemenang pertama atau peraih medali Emas itu ada dua pemenangnya.
Ada kejadian tak biasa di nomor lompat tinggi putra Olimpiade Tokyo 2021. Gianmarco Tamberi (Italia) dan Mutaz Essa Barshim (Qatar) sepakat berbagi medali emas.
Dalam lomba yang berlangsung di Japan National Stadium, Minggu (1/8/2021), ada 13 atlet yang bertarung di babak final. Tamberi, Barshim, dan Maksim Nedasekau (Belarusia) menjadi tiga atlet tersisa yang mampu melompat bersih setinggi 2,37 meter.
Ketiganya gagal di lompatan setinggi 2,39 meter. Hasil itu membuat Nedasekau meraih medali perunggu, sebab ia sebelumnya sekali gagal di lompatan setinggi 2,35 meter. Tinggal Tamberi dan Barshim yang memperebutkan medali emas.
“Situasinya imbang. Kita bisa lanjutkan dengan lompatan tambahan,” kata seorang ofisial.
Namun Barshim bertanya apakah bisa berbagi medali emas dengan Tamberi. “Bisakah kami berdua memenangkan medali emas?” tanyanya.
“Itu bisa saja, kalian yang memutuskan,” jawab ofisial tersebut. Barshim dan Tamberi kemudian sepakat untuk berbagi medali emas, keduanya lalu berpelukan dan merayakan kemenangan.
Artinya, tak ada pemenang medali perak di nomor lompat tinggi putra. Tamberi dan Barshim meraih emas, diikuti Nedasekau yang mendapat perunggu.
Sumber : detiksport