Eksposindo.com | Beredar video di media sosial yang diduga terkait pembebasan lahan tambang yang berada di Kecamatan Latimojong.
Dalam video tersebut, sempat terjadi pertengkaran mengenai lahan yang akan dibebaskan, bahkan perusahaan tambang emas sempat disebut dalam video itu.
Dari penelusuran yang dilakukan media, bahwa cekcok di lokasi tersebut diakibatkan karena adanya dugaan penyerobotan lahan dan mengganti nama pemilik lahan.
Seorang warga yang diduga pemilik lahan datang menegur Kades dan tim yang hendak mengukur lahan karena warga tersebut mengaku memiliki lahan itu.
Video tersebut terjadi di salah satu desa di Kecamatan Latimojong, Kabupaten Luwu.
“Iya di salah satu desa di Kecamatan Latimojong, Kabupaten Luwu dan ada oknum Kepala Desa bahkan polisi disebut di dalam video itu,” kata salah seorang warga Latimojong yang enggan disebut namanya, Senin (1/5/2023).
Berkas pengembangan informasi yang dihimpun, pihak kepala desa yang disebut dalam video itu saat dikonfirmasi tidak memberi tanggapan.
Sementara itu, dalam pemantauan dan pengawasan dalam hal pembebasan lahan di PT Masmindo Dwi Area (MDA) PT. PSI bertindak sebagai perusahaan yang ditunjuk sebagai lembaga pemantau, pengawasan dalam pembahasan lahan, dengan harapan agar warga tidak terpancing atau tergiur dengan adanya oknum oknum yang tidak bertanggungjawab selain yang ditunjuk oleh PT. Masmindo Dwi Area yakni PT PSI dalam hal pembebasan lahan. (*)
